JATIMNET.COM, Ponorogo – Roadshow Bus KPK Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi ke Ponorogo menjadi inspirasi bagi Bupati Ipong Muchlissoni untuk membuat peraturan bupati tentang pendidikan antikorupsi.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengatakan jika Bus KPK juga memberikan edukasi dan sosialisasi kepada anak-anak dalam menguatkan semangat antikorupsi, agar anak-anak tumbuh menjadi generasi antikorupsi.

“Ponorogo sepertinya perlu membuat peraturan bupati (perbub) tentang penyisipan pendidikan antikorupsi di sekolah atau istilahnya perbub insersi pendidikan anti korupsi,” kata Ipong, Sabtu 21 September 2019.

Ipong mengaku akan memprioritaskan perbub tersebut agar bisa segera dilaksanakan di setiap sekolah mulai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sampai dengan SMA. Setelah terbit perbub mungkin bisa segera dimulai dalam pembuatan silabus dan kurikulumnya.

BACA JUGA: Mahfud MD Minta Imam Nahrawi Berani dan Tegar Jalani Proses Hukum

“Materinya nanti akan dibantu KPK. Setelah itu akan kami buat buku-bukunya,” angannya.

Selain keinginannya dalam membuat perbub pendidikan antikorupsi, saat ini ia juga telah membuat pakta integritas di setiap tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

“KPK juga mengatakan jika Ponorogo terbaik nomor dua di Jatim, untuk pencapaian pertanggungjawaban pencegahan korupsi terintegrasi atau Monitoring Central Preventif (MCP),” ujarnya. 

Saat ini Busk KPK Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi ada di Ponorogo sampai 22 September. Bus KPK akan berkeliling Kota Ponorogo untuk mengedukasi dan bersosialisasi dengan masyarakat tentang pendidikan antikorupsi.