JATIMNET.COM, Gresik - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik bakal memiliki gedung baru berlantai tiga. Geduang tersebut akan dibangun Pemkab Gresik diatas dilahan seluas 17.058 meter persegi.

Dan sekarang informasi, dari data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Gresik, pembangunan gedung MUI Gresik pada pekerjaan konstruksi tahun anggaran 2021 bernilai kontrak Rp. 3.454.630.764,91.

Keberadaannya bersebelahan dengan Masjid Agung Gresik yang berlokasi di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Kecamatan Kebomas, Gresik yang sudah mulai digarap.

Proyek pembangunan gedung tersebut sudah mulai digarap dan dilaksanakan dalam 2 tahap, yakni tahap pertama di tahun 2021 dan tahap kedua diawal tahun 2022.

Baca Juga: Pemdes Sekapuk Bangun Agrowosata KPI dan Monumen “Ratu Agro”

Secara simbolis, pembangunan gedung tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani yang berharap gedung MUI baru nanti bermanfaat bagi masyarakat. 

Tidak hanya itu, dalam proses pembangunan gedung, Bupati Gresik meminta kepada pemenang lelang untuk melibatkan masyarakat atau warga sekitar proyek pembangunan.

“Saya minta masyarakat sekitar juga ada yang terlibat, sehingga pembangunan gedung ini turut memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,” kata Bupati, Rabu 8 September 2021.

Baca Juga: Penanggulangan Banjir Kali Lamong Gresik Dikebut, Ganti Untung Lahan Dilakukan

Bupati Fandi Akhmad Yani juga meminta agar pembangunan ini dilaksanakan dengan tepat waktu dan juga memperhatikan pentingnya kualitas bangunan. 

Sementara, Ketua MUI Gresik KH. Mansoer Shodiq menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Gresik telah menyetujui dibangunnya gedung baru MUI Gresik.

“Kami mewakili MUI mengucapkan terima kasih atas dibangunnya gedung baru. Semoga dengan adanya gedung baru ini semakin menambah spirit kami untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Gresik,” pungkas Ketua MUI.