JATIMNET.COM, Surabaya - Terminal Teluk Lamong (TTL) segera menerapkan skenario era tatanan hidup baru atau The New Normal sesuai dengan instruksi menteri BUMN.

Plt Dirut Terminal Teluk Lamong Wahyu Widodo mengatakan, sejak awal beroperasi telah menerapkan pelayanan tanpa tatap muka. Sehingga skenario The New Normal bukan hal yang baru baginya. 

“Terminal Teluk Lamong sangat siap dengan pelaksanaan The New Normal karena selama ini kami sudah menerapkan pelayanan berbasis online dan meminimalisir kegiatan tatap muka," ujar Wahyu Widodo dalam rilisnya, Selasa 9 Juni 2020. 

Selama ini, kata dia, Terminal Teluk Lamong telah mendeklarasikan sebagai pelabuhan berbasis digital untuk meningkatkan pelayanan kepelabuhanan dari sisi operasional maupun non-operasional.

BACA JUGA: Pelindo III Jajaki Kerjasama dengan Perusahaan Korea Selatan

Pada sisi operasional, pengguna jasa dapat memantau jadwal, aktivitas kapal dan pergerakan barang melalui WebAccess. Seluruh peralatan dan fasilitas kepelabuhanan berbasis digital telah terpasang pada Ship to Shore Crane, Automated Stacking Crane, Combined Terminal Trailer serta Automation Gate System.

Kemudian untuk kegiatan administrasi, lanjutnya di Terminal Teluk Lamong tidak membutuhkan pertemuan secara tatap muka. Transaksi keuangan sudah menggunakan sistem SAP dan e-billing. Proses surat pun telah menggunakan aplikasi mile, sehingga tidak lagi menerima dalam bentuk kertas. 

Pun demikian, kegiatan rapat, seminar, rekrutmen dan lainnya telah diganti secara virtual. Lewat gadget, pengguna jasa dapat tetap berinteraksi dengan Terminal Teluk Lamong. Pihak pengelola menyediakan aplikasi Fl@sh. 

Sementara itu terkait protokol kesehatan, Wahyu Widodo memastikan seluruh pegawai di Terminal Teluk Lamong wajib mengikutinya saat bekerja.

BACA JUGA: Nelayan, ABK dan Petugas Pelabuhan di Probolinggo Jalani Rapid Test Massal

Tersedia klinik guna memastikan kondisi kesehatan pegawai dan memberikan edukasi hidup bersih dan sehat. Sebelum masuk ke lingkungan kerja pemeriksaan suhu tubuh dan cuci tangan wajib dilakukan untuk memastikan pegawai bekerja dalam keadaan sehat.

Sedangkan layanan jasa kepelabuhanan tetap beroperasi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) selalu memeriksa kepada kapal internasional sebelum sandar dipelabuhan. Tanpa izin itu, kapan tidak bisa bersandar dan bongkar muat. 

“Terminal Teluk Lamong akan mematuhi arahan kesehatan untuk melakukan antisipasi penyebaran Covid-19 melalui penerapan The New Normal di lingkungan kerja," terangnya. 

Komitmen Terminal Teluk Lamong untuk menerapkan sistem The New Normal akan terus dilakukan secara berkesinambungan sebagai upaya pemulihan ekonomi melalui peningkatan produktifitas layanan kepelabuhanan.