JATIMNET.COM, Probolinggo - Jumlah pasien sembuh Corona Virus Disease atau Covid-19, di Kabupaten Probolinggo telah mencapai 91 orang dari 120 orang yang terkonfirmasi, atau setara 75,83 persen.

Juru Bicara Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr Anang Budi Yoelijanto mengatakan, data per Rabu 10 Juni 2020 terdapat tujuh pasien sembuh dari Covid-19, dengan klaster berbeda. Yakni klaster pemudik tiga orang dan klaster pasar terdapat empat pasien.

“Ketujuh pasien yang sembuh ini kondisinya bagus dan sehat semua. Seluruhnya dinyatakan sembuh, berdasarkan tes swab dua kali negatif," kata dr Anang, Rabu 10 Juni 2020 malam.

dr Anang menjelaskan, hasil swab ketujuh pasien sendiri berasal dari TCM (Tes Cepat Molekuler) di RSUD Waluyo Jati Kraksaan dan BBTKL Surabaya. Pemeriksaan seluruh pasien, tidak ditemukan penyakit lainnya atau masuk OTG (Orang Tanpa Gejala).

BACA JUGA: 3 Pasien di Kabupaten Probolinggo Sembuh, 3 Lainnya Jadi Pasien Baru Covid-19

Menurut dr Anang, usai dinyatakan sembuh seluruh pasien tetap melaksanakan isolasi mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari dan mengikuti protokol kesehatan secara baik, benar,  supaya tidak tertular kembali.

"Terkait sumber penularannya, terjadi secara horizontal atau tidak jelas, dari mana sumber penularan yang sebenarnya," ujar dr Anang.

Sementara rincian ketujuh pasien sembuh diantaranya, klaster pemudik terdiri dari perempuan berusia 39 tahun dari Desa Wonoasri, Kecamatan Kuripan merupakan pemudik dari Surabaya.

Laki-laki berusia 42 tahun dari Desa Sumurdalam, Kecamatan Besuk merupakan pemudik dari Pasuruan; Perempuan berusia 30 tahun dari Desa Wonoasri, Kecamatan Kuripan merupakan pemudik dari Surabaya.

BACA JUGA: 4 Pasien Covid-19 di Kota Probolinggo Sembuh, Kini Tinggal 1 Orang

Lalu klaster pasar terdiri dari perempuan berusia 41 tahun dari Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton merupakan pedagang di Pasar Paiton; Perempuan berusia 24 tahun dari Desa Wonorejo, Kecamatan Paiton merupakan pedagang di Pasar Maron;

Dan perempuan berusia 60 tahun dari Desa Satreyan, Kecamatan Maron merupakan pedagang di Pasar Maron, serta perempuan berusia 50 tahun dari Desa Jangur, Kecamatan Sumberasih.

Lanjut dr Anang menyampaikan, dari sekian banyak pasien yang telah sembuh Covid-19, masih ada 27 pasien lainnya yang sampai kini menjalani perawatan dan isolasi. Seluruhnya kondisinya masih baik dan sehat, dimana sebagian ada yang dirawat di rumah sehat, RSUD Tongas dan RS National Hospital Surabaya.

“Harapan kami, semoga mereka yang ada di rumah sakit cepat pulih. Kalo secara umum, orang positif Covid-19 tidak ada keluhan apa-apa. Karena mayoritas mereka adalah OTG (Orang Tanpa Gejala)," kata dr Anang

Sedangkan pengawasan yang diberikan bagi pasien, yang menjalani isolasi di rumah pengawasan. dr Anang membeberkan, jika pasien diperiksa perkembangan kesehatannya, diajak berolahraga ringan dan berjemur, serta diberikan gizi yang memadai.