JATIMNET.COM, Madiun –  Bus Mira bernomor polisi S 7136 US dengan jurusan Surabaya-Yogyakarta terhenti. Bus yang membawa sekitar 30 penumpang itu terbakar di wilayah Caruban, Kabupaten Madiun, pada Rabu 9 Januari 2019 malam.

Adi Susilo, saksi yang juga salah satu penumpang bus mengatakan sudah mencium aroma terbakar saat bus memasuki wilayah Kabupaten Madiun di sekitaran wilayah hutan jati.

“Waktu itu saya mencium bau sesuatu kebakar di dalam bus. Penumpang di samping saya juga merasakan hal sama," ujar Adi kepada wartawan setelah keluar dari bus, Kamis dini hari.

Semakin lama, aroma kebakar makin kuat. Sejumlah penumpang juga mulai panik dan ingin keluar dari bus. Namun sempat dicegah oleh kenek bus karena bau itu tidak menimlbukan apa-apa. Bahkan bus tetap melaju meski berjalan pelan.

BACA JUGA: Kecelakaan Di Tol Gresik, Lima Tewas

Saat berhenti di traffic light atau tepatnya di perempatan Masjid Jami Caruban, asap tiba-tiba muncul yang membuat para penumpang panik.

Mengetahui ada asap keluar dari bodi bus, para penumpang yang kebanyakan sedang tidur langsung bangun dan meloncat turun. Tak lama setelah itu muncul api yang membakar bagian depan bus.

“Semua penumpang selamat karena cepat dievakuasi, sejak mengetahui asap muncul dari depan bus. Saat itu juga saya berteriak agar penumpang keluar bus,” kata sopir bus, Hartono.

Warga yang menyaksikan bus terbakar langsung berhamburan untuk membantu memadamkan api. Kebetulan saat itu beberapa warga sedang berada di sebuah warung di sekitar lokasi kejadian.

Saat ini, para awak bus menjalani pemeriksaan di Polsek Mejayan, Kabupaten Madiun. Sedangkan para penumpang langsung melanjutkan perjalanan dengan bus pengganti. (ant)