JATIMNET.COM, Surabaya – Porlestabes Surabaya terus melepaskan timah panas kepada penjahat jalanan. Untuk kali keempat, Polrestabes Surabaya menembak mati tiga pelaku pencurian kendaraan bermotor dan satu bandar narkoba dalam dua bulan terakhir.

Kali ini ketiga pelaku curanmor yang dibedil polisi adalah Susanto Efendi (37), Sofyan (27), dan Idris Efendi (24). Ketiga pelaku yang merupakan warga Kacamatan Sumber Baru, Jember, ini dibedil lantaran melawan petugas saat hendak ditangkap.

Seperti disampaikan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran dalam keterangannya di Mapolrestabes Surabaya, Minggu 14 Juli 2019. “Ketiga pelaku ditembak pada bagian dada lantaran melawan petugas,” katanya.

BACA JUGA: Ajal Terduga Pelaku Kriminal

Penembakan ini dilakukan Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya pada Sabtu 13 Juli 2019 sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu komplotan pencuri ini menyasar rumah di Jalan Jojoran 1.

Pelaku langsung menggasak dua sepeda motor yang ada di rumah tersebut. Polisi yang mendapatkan laporan langsung menyisir untuk mencari keberadaan pelaku. Sekitar pukul 09.00 WIB polisi menemukan keberadaan pelaku hendak beraksi di Jalan Dharmahusada.

Saat dihadang polisi, pelaku keluar dari mobil Toyota Calya sambil mengeluarkan senjata tajam dan langsung menyerang polisi. Aksi tersebut membuat polisi menembak ketiga pelaku yang mengenai dadanya. "Ketiganya tewas saat dilarikan ke rumah sakit,” Sudamiran melanjutkan.

BACA JUGA: Jambret Sadis Gunakan Narkoba Sebelum Menjambret

Dalam keterangannya, ketiga pelaku ini sudah beraksi dua bulan terakhir. Dalam menjalankan aksinya, ketiga pelaku selalu berbekal senjata tajam dan kunci T untuk mencongkel motor curian.

Dari tangan pelaku polisi mengamankan beberapa barang bukti seperti alat pemotong gembok, kunci T, senjata tajam jenis pisau penghabisan, dan beberapa barang bukti lain.

Penembakan ketiga pelaku kejahatan ini merupakan yang kelima dalam kurun dua bulan. Keempat pelaku yang sudah meregang nyawa adalah Sura’i (pelaku curanmor) ditembak 21 Juni, M.Tuki (pelaku curanmor) ditembak 2 Juli, Luise Sudarmono (Bandar narkoba) dibedil 3 Juli, dan Zainul Fanani (penjambret) tewas 10 Juli.

 

Catatan: Redaksi telah mengubah judul.