JAJATIMNET.COM, Blitar - Detik-detik penjaringan Pilwali Kota Blitar 2020, seorang pengusaha muda juga putra tokoh Nahdlatul Ulama (NU) ikut pesta kontestasi politik, Mohammad Tobroni,  mendaftarkan diri ke DPC PKB, Selasa 14 Januari 2020, malam.

Dia bersama istrinya, datang ke kantor DPC PKB dari kediamannya di Jalan Kelud Kota Blitar di kawal ratusan pendukungnya. Kak Toni panggilan akrabnya itu mengaku maju di Pilwali Blitar atas dorongan dari para kiai.

"Saya mendapat dorongan dari Kiai untuk mendaftar sebagai Bacawali di DPC PKB," kata Kak Toni usai menyerahkan formulir pendaftaran di kantor DPC PKB Kota Blitar.

Putra Almarhum Musa Ismail ini mantap maju lewat PKB, karena memang dari golongan NU dan histori Almarhum ayahanda juga pentolan PKB. Disamping itu, juga adik kandung mantan Wali Kota Blitar, periode 2010-2015, Purnawan Buchori alias Kak Pur.

BACA JUGA: Pilkada Kota Blitar, Heru dan Nuhan Kembalikan Formulir ke PKB dan PPP

Bermodal itu, Kak Toni optimistis mendapat rekomendasi sebagai Calon Wali Kota dari PKB. "Saya lahir dari keluarga kalangan NU. Almarhum ayah saya juga pendiri PKB di Kota Blitar," ujarnya singkat.

Sementara, Ketua Tanfidz DPC PKB Kota Blitar, Yasin Hermanto mengatakan, hingga Selasa malam atau hari terakhir penjaringan Bacawali dan Bacawawali Kota Blitar 2020, sudah ada tujuh orang yang resmi mendaftar dengan menyerahkan formulir. 

Bersamaan dengan Kak Toni, mendaftar pula seorang Bacawali mengembalikan formulir, Roni Albas seorang pensiunan Pengadilan Negeri Blitar. Di hari terakhir ini, masih ada satu orang lagi yang akan mendaftar di PKB, yaitu Topan. Informasi yang dihimpun, Topan akan mendaftarkan di jelang waktu penutupan sekitar pukul 23.00 WIB.

"Masih ada satu orang lagi yang akan mengembalikan formulir pendaftaran di DPC PKB Kota Blitar," pungkasnya.