JATIMNET.COM, Surabaya – Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur masih lama. Namun DPD Partai Gerindra Jawa Timur mulai menyiapkan siapa yang akan diusung pada Pilgub Jatim 2024 mendatang. 

Plt Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad mengatakan partainya akan mengusung kader internal. "Saya kira tidak ada pilihan lain. Tidak ada gunanya berharap pada orang lain. Pada Pilkada akan datang, (Partai Gerindra) sudah berusia 16 tahun, saya kira sudah cukup usung kader sendiri," ujar Sadad, Senin, 8 Februari 2021. 

BACA JUGA: Proyeksi dan Strategi Golkar Jatim di Pilkada dan Pemilu 2024

Partai Gerindra, menurutnya, sudah cukup punya modal politik yang kuat dan matang untuk mengusung kader internal. Usia yang sudah 16 tahun dinilai telah cukup mumpuni untuk ikut bertarung di Pilgub Jatim 2024. 

Dengan mengusung kader sendiri, menurutnya, Partai Gerindra akan diuntungkan. Ia menilai jika mengusung kader eksternal punya kelemahan yakni tidak seberapa memberikan dampak positif untuk membesarkan partai saat kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg).

Sadad menyebutkan partainya akan menyiapkan kader internal untuk ikut berkontestasi dan punya elektabilitas yang kuat pada Pilgub 2024 mendatang. Dia optimis mesin politik Gerindra pada 2024 mendatang bisa memenangkan paslon untuk merebut pimpinan tertinggi di Jawa Timur.

BACA JUGA: Gerindra Jatim Klaim Kemenangan di 14 Daerah

"Mencengangkan tidak ada alasan lain dan kita akan berusaha menyiapkan," katanya. 

Gerindra saat ini memiliki 15 kursi di DPRD Jawa Timur hasil Pileg 2019 lalu. Untuk untuk mencalonkan kader internal, partai pimpinan Prabowo Subianto itu masih kurang. Sesuai aturan, partai pengusung harus memiliki setidaknya 20 persen dari jumlah kursi di parlemen. Artinya, Partai Gerindra harus berkoalisi dengan partai politik lain agar kuota kursi pencalonan Pilgub bisa terpenuhi.