JATIMNET.COM, Surabaya - Asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) masuk dalam lima besar penyakit terbanyak di Indonesia. Dikutip dari Healthline, gejala penyakit ini dimulai dari rasa panas pada ulu hati, mual, muntah, perut kembung, sulit menelan dan nyeri pada bagian dada. 

Gaya hidup yang sehat sangat diperlukan untuk bisa mengurangi gejala yang terjadi pada asam lambung. Berikut langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi asam lambung ini:

1. Perhatikan Porsi Makan
Berdasarkan penelitian, terlalu banyak makan akan berdampak pada asam lambung. Kemampuan penderita GERD mencerna makanan akan melemah. Karena itu, penderita asam lambung disarankan menghindari makan dengan porsi besar, sedikit-sedikit asal teratur jadi pilihan yang tepat.

BACA JUGA: Ini Manfaat Daun Binahong yang Mampu Mengatasi Masalah Penyakit

2. Hindari Bawang Mentah
Sebuah studi menyatakan mengonsumsi makanan yang mengandung bawah putih dapat meningkatkan rasa mulas, asam lambung, dan bersendawa. Bawang mentah diketahui bisa mengiritasi lapisan kerongkongan dan membuat gejala asam lambung kian memburuk.

3. Mengunyah Permen Karet
Sejumlah studi menunjukkan mengunyah permen karet bisa mengurangi tingkat keasamaan di esophagus. Permen karet yang mengandung bikarbonat menjadi sangat efektif. Beberapa temuan juga menunjukkan, mengunyah permen karet membantu membersihkan kerongkongan dari asam.

4. Kurangi Konsumsi Jus Jeruk
Penelitian terhadap 400 pasien GERD menemukan, 72 persen di antaranya mengalami gejala asam lambung yang memburuk usai minum jus jeruk. Kendati jus jeruk tak langsung mengakibatkan naiknya asam lambung, para peneliti meyakini minuman ini mengiritasi lapisan kerongkongan.

5. Jangan Makan Sebelum Tidur
Penderita asam lambung disarankan makan jauh sebelum beranjak tidur. Sebuah penelitian observasional menemukan keterkaitan antara waktu tidur dengan gejala asam lambung. Orang yang makan mendekati waktu tidur cenderung mendapati gejala asam lambung.