JATIMNET.COM, Lamongan - Fasilitas layanan antar obat ke rumah (Latar Omah) milik RSUD Dr. Soegiri Lamongan banyak diminati pasien. Pasalnya, program yang dilaksanakan mulai bulan Oktober 2021 dan diresmikan oleh Bupati Lamongan pada tanggal 23 Maret 2023 itu sangat membantu pasien dalam melakukan antrian tunggu pengambilan obat.

Biasanya para pasien setelah diperiksa tentu mereka harus menyetor resep obat yang didapat dari Dokter terkait ke apotek rumah sakit dan mengantrinya untuk melakukan pengambilan obat.

Namun, dengan hadirnya program inovasi baru yakni layanan antar obat ke rumah (latar omah), kini pasien RSUD Dr. Soegiri Lamongan tidak perlu lagi mengantri untuk melakukan pengambilan obat.

"Pasien bisa langsung pulang setelah mendapat penjelasan dari pihak apoteker terkait penggunaan obatnya dan tentunya juga setelah melakukan teransaksi pembayaran kepada jasa layanan antar obat yang berada di RSUD Dr. Soegiri Lamongan," Kata Humas RSUD Dr. Soegiri Lamongan Tadi, S.Kep.Ns., Selasa 28 Juni 2022.

Untuk harga jasa layanan antar obat juga tidak terbilang mahal yakni untuk area kecamatan/kabupaten Lamongan berkisar Rp. 10.000, sedangkan untuk area luar kecamatan lamongan sebesar Rp. 12.500. Program layanan ini juga melayani pengantaran di luar kab Lamongan dengan tarif menyesuaikan jarak pengiriman pos. "Obat yang diantar melalalui jasa Layanan antar obat juga akan sampai ke rumah pasien pada hari yang sama di mana pasien melakukan periksa atau berobat," ujarnya. 

Dengan fasilitas yang terbilang sangat membantu pasien tersebut, maka tidak heran jika sejak diresmikannya layanan tersebut jumlah pasien yang menggunakan jasa layanan tersebut semakin bertambah. 

"Data pasien yang menggunakan program inovasi Latar Omah (Layanan Antar Obat ke rumah) setiap bulan mengalami peningkatan, hingga sampai bulan ini sudah mencapai 30 persen," ia nemungkasi