JATIMNET.COM, Gresik - Sebanyak delapan desa di Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik terendam banjir, Kamis 2 Januari 2020. Arus air tersebut mulai mengalir dari Desa Sedapurklagen, Desa Deliksumber, Desa Kedungrukem, Desa Munggugebang, Desa Munggugianti, Desa Kalipadang, Desa Bulurejo dan Desa Lundo. 

Diperkirakan 636 rumah terendam banjir di Kecamatan Benjeng, 763 Kepala Keluarga (KK) terdampak dengan jumlah 1.980 jiwa. Camat Benjeng Suryo mengaku, posko bantuan masih di pusatkan di masing-masing desa.

"Saat ini sudah mulai bergeser, di sekitar depan Puskesmas itu sepertinya juga sudah mulai tinggi," ujar Camat Benjeng, Suryo Wibowo saat dihubungi, Rabu 1 Desember 2020.

BACA JUGA: Empat Kereta ke Surabaya dan Malang Terdampak Banjir Jakarta

Banjir yang menggenangi wilayah Desa Bulurejo adalah jalan penghubung wilayah Cerme menuju Balongpanggang atau jalur alternatif dari Gresik menuju Mojokerto.

Hal itu berdampak di halaman Puskesmas Benjeng terlihat sudah digenangi air banjir hingga 10 sentimeter dan arus air yang terus mengalir.

"Banjir di sini sudah menjadi langganan, air kiriman dari Bengawan dari Ngimbang, Lamongan. Ini masuk desa Bulurejo (Benjeng) kalau disana (lamongan-Mojokerto) hujan air semakin naik," terang keamanan Puskesmas Benjeng, Gestimika.