JATIMNET.COM, Surabaya – Betapa malang nasib bayi perempuan baru berusia sepuluh hari yang ada di Rumah Sakit Surabaya Medical Service, Jalan Kapuas Surabaya. Pasalnya, bayi tersebut ditinggal oleh sang ibu, setelah empat hari pasca kelahirannya pada 14 April 2018 lalu.

Mengenai hal tersebut, Kapolsek Tegalsari, Kompol David Triyo Prasojo membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya mendapat laporan dari manajemen rumah sakit atas penelantaran bayi perempuan.

“Memang benar bahwa tadi pagi kita mendapatkan informasi dari masyarakat termasuk juga rekan-rekan dari pihak rumah sakit menyampaikan ke kita bahwa ada bayi yang ditinggalkan oleh orangtuanya begitu saja setelah melahirkan tanggal 14 April 2018 sekitar pukul 23.20 WIB,” kata David, Selasa, 25 April 2018.

Dari keterangan pihak rumah sakit, pasien itu masuk guna menjalani proses persalinan bayi di rumah sakit pada Sabtu, 14 April 2018. Setelah empat hari, tepatnya Rabu, 18 April 2018, ibu bayi malang itu pergi.

Dengan meninghalkan buah hatinya sendiri di rumah sakit tanpa ada keterangan dokter jaga karyawan di rumah sakit. Karena sudah satu minggu tak kunjung kembali, pihak manjemen akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian setempat.

“Kami minta data dan mengecek rekaman CCTV. Kami datangi alamat sesuai identitas, ternyata fiktif. Sampai saat ini kami berupaya untuk mecari ibu bayi tersebut,” ujar dia.

Dia minta supaya orangtua bayi yang sudah menelantarkan anaknya itu untuk menyerahkan diri. Sebelum polisi bertindak melakukan penangkapan. Karena berdasarkan CFTV wajah ibu bayi malang itu sudah terekam dengan jelas.

” Kami menghimbau ke dua orang tua segera menyerahkan diri sebelum petugas menangkapnya, sebab kami sudah mengantongi identitas dan rekaman CCTV,” kata mantan Kasatlantas Polres Ponorogo.