JATIMNET.COM, Probolinggo - Sebuah toko burung di Desa Alaskandang, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo disatroni pencuri. Sebanyak 8 ekor burung pun raib, setelah dibawa kabur pelaku. 

Pemilik toko adalah Aan Maskuri (47), Warga Desa Besuk Agung, Kecamatan Besuk. Aan menyebutkan, aksi pencurian burung di tokonya diperkirakan terjadi sekitar pukul 06.00 WIB, pada Rabu 20 Juli 2022 pagi.

Pelaku masuk ke dalam toko, dengan cara membobol bagian atap toko. Setelah berhasil masuk, pelaku kemudian menggasak 8 burung yang ada di dalam toko. "8 burung itu, yakni 3 Burung Murai dan 5 Burung Cendet," ujarnya. 

Aan mengaku baru mengetahui burung-burungnya telah raib, sewaktu dirinya hendak membuka toko. Saat itu, terang Aan, kondisi di dalam toko sudah acak-acakan dengan kondisi atap toko sudah berlubang. "Kalo 8 burung yang hilang itu, nilainya sekitaran 12 juta kalo dijual," katanya.

Baca Juga: Polisi dan Warga Probolinggo Gagalkan Pencurian Sapi di Dua Lokasi

Sementara Kanit Reskrim Polsek Besuk, Aipda Fajar Prajawanto membenarkan adanya peristiwa pencurian burung tersebut. Fajar menyebut, jika pihaknya telah menerima laporan dan telah melakukan olah TKP. 

"Hasil olah TKP , diperkirakan pelaku membawa kabur burung melalui atap. Usai mengambil burung, pelaku kemudian melarikan diri ke areal pesawahan," ujar Fajar. 

Guna menghilangkan jejak, pelaku lantas membuka lalu hanya mengambil burungnya saja. Sedangkan sangkar burung ditinggalkan begitu saja di sawah.

"Untuk jumlah pelaku, masih kami lakukan penyelidikan. Namun kami sudah memintai keterangan beberapa saksi, betikut mengamankan beberapa barang bukti," ia memungkasi.