JATIMNET.COM, Situbondo – Bupati Situbondo, Karna Suswandi menghadiri acara Musyawarah Cabang DPC PPP Situbondo, Senin, 22 November 2021. DPC PPP Situbondo merupakan salah satu partai pengusung Bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.

“Saya berharap pelaksanaan Muscab ini berlangsung sukses dan akan melahirkan pemimpin luar biasa,” kata Karna Suswandi, ditemui di aula gedung serbaguna kawasan objek wisata pasir putih, Situbondo, Senin, 22 November 2021.

Karna mengaku bahwa pemerintah akan selalu membangun sinergitas yang baik dengan seluruh pimpinan partai politik yang memiliki komitmen sama untuk mensejahterakan masyarakat Situbondo, terlebih dengan PPP sebagai partai pendukung pemerintah.

“Semoga Muscab ini juga melahirkan berbagai kebijakan strategis untuk kepentingan umat. Dengan begitu, PPP Situbondo akan semakin dicintai masyarakat dan bisa jadi pemenang pada Pemilu mendatang,” ungkapnya.

Baca Juga: Pemkab Situbondo Anggarkan Rp 13 Miliar Bantu Pupuk Gratis Petani

Sementara, Ketua DPC PPP Situbondo, Zeiniye, mengatakan, bahwa Muscab ini sebagai bentuk muhasabah. Kekurangan pengurus DPC PPP Situbondo di masa kepemimpinan harus dilengkapi kepengurusan berikutnya.

“Salah satu agenda Muscab DPC PPP kali ini untuk memilih 7 tim formatur terdiri dari 1 orang tim formatur masing-masing dari DPP, DPW dan DPC, serta 4 orang tim formatur terdiri dari PAC yang dipilih peserta Muscab. Ada waktu maksimal sekitar 20 hari tim formatur ini menyusun struktur kepengurusan DPC PPP,” ujarnya.

Sekretaris DPW PPP Jatim, Salim Qurays duduk bersama Bupati Karna Suswandi saat acara pembukaan Muscab

Zeiniye yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Timur menegaskan, bahwa tema Muscab PPP yaitu “Merawat Amanah Perjuangan Guru”.

Itu artinya kata Zeiniye, bahwa kader-kader PPP Situbondo harus senantiasa selaras dengan prinsip dasar perjuangan yang telah diletakan pengasuh kedua Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi’iyah Sukorejo, KHR. Achmad Fawaid As’ad.

Sejarah kebesaran PPP Situbondo tidak lepas dengan nama Kiai Fawaid. Di era kepemimpinan Kiai Fawaid PPP Situbondo pernah jadi pemenang Pemilu. Prinsip perjuangan yang telah diletakan Kiai Fawaid harus dilanjutkan.

Sebagai partai berbasis Islam, keberadaan PPP harus dirasakan manfaatnya umat Islam di Situbondo. Oleh karena itu, PPP selalu menjadi inisiator lahirnya beberapa peraturan daerah yang mengakomodir kepentingan umat islam tanpa mengesampingkan kepentingan masyarakat secara umum.

“Misalnya kita berjuang menaikan insentif guru ngaji, ada Perda tentang penyelenggaran pendidikan yang mengakomodir alokasi anggaran untuk kebelarsungan madrasah dan sekolah diniyah,” katanya.

Dengan tetap berpegang teguh pada sejarah kebesaran PPP di Situbondo, Zeiniye mengaku optimis partai berlambang Ka’bah itu akan menang pada Pemilu 2024 mendatang.

Mantan Ketua PC Fatayat NU Situbondo itu berharap agar masyarakat bisa memilih partai bukan atas dasar fanatisme semata, melainkan melihat kontribusi dan manfaat karyanya yang telah dilakukannya.

Ketua DPC Situbondo, Zeiniye, saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Muscab

“Saat ini PPP Situbondo punya 9 kursi di DPRD Situbondo. Dengan target 15 kursi pada Pemilu mendatang, maka harus ada tambahan minimal satu kursi di enam dapil (Daerah Pemilihan), ”pungkasnya.

DPW PPP Jatim; Kepengurusan DPC Situbondo Harus Dapat Restu Ponpes Sukorejo

Sekretaris DPW PPP Jawa Timur, Habib Salim Qurays, menegaskan bahwa kepengurusan DPC PPP Situbondo yang dihasilkan melalui Muscab harus mendapatkan restu Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi'iyah Sukorejo.

Restu Pesantren Sukorejo tersebut sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas jasa Kiai Fawaid yang telah membesarkan PPP di Situbondo.

“PPP di Situbondo besar karena Kiai Fawaid dan pesantren Sukorejo. PPP Situbondo pernah jadi pemenang Pemilu di Situbondo, kemudian tiga kali pemilu selalu berada di urutan kedua perolehan suaranya, Saat ini, para kader harus kembali bangkit merebut kejayaan PPP,” ujarnya.

Menurut Salim, sosok Zeiniye (Ketua demisioner) layak memimpin kembali DPC PPP Situbondo. Selain santri Sukorejo, kemampuannya memimpin partai sudah tak diragukan lagi.

Saat Pilkada 2020 lalu, Zeiniye merangkap sebagai Ketua Tim sukses dan berhasil mengantarkan Bupati Karna Suswandi dan Ny. Hj. Khoirani menjadi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo.Ketua DPC Situbondo, Zeiniye, saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Muscab

“DPW PPP itu menilai keberhasilan itu berdasarkan kinerja. Bu Zeiniye ini baru satu periode memimpin PPP Situbondo dan di masa kepemimpinannya DPC PPP punya Bupati,” katanya. (ADV/ Inforial)

Bung Karna dan Nyai Khoi Daftar Bakal Cabup dan Cawabup ke PPP Situbondo

Buka Muscab DPC PPP, Bupati Bupati Situbondo Berharap Akan Lahir Pemimpin Luar Biasa