JATIMNET.COM, Gresik – Dinas Pendidikan Gresik sedang menyiapkan seragam sekolah gratis bagi peserta didik baru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Program seragam gratis untuk tahun ajaran 2025/2025 ini telah dipersiapakan administrasinya dan akan masuk tahap lelang pengadaan.

Sekretaris Dinas Pendidikan Gresik Herawan Eka Kusuma mengatakan proses pengadaan seragam bagi siswa baru SD dan SMP sudah masuk tahap penyusunan berkas. 

"Masih menyusun RPP, minggu ini kita serahkan ke Bagian Layanan Pengadaan (BLP) Barang dan Jasa Kabupaten Gresik," katanya, Selasa, 15 Juli 2025.

Herawan menyebut target pelaksanaan lelang bisa segera dimulai dalam waktu dekat dan diperkirakan pengadaan kain seragam bisa rampung dalam waktu satu bulan. 

BACA: MPLS SMPN 2 Kota Mojokerto, Siswa Dibekali Etika Bermedsos

“Kemungkinan pekan depan tahapan lelang sudah bisa dilakukan. Nanti pakai lelang cepat, jadi waktunya tidak lama,” kata Herawan.

Dengan demikian, pembagian kain kepada siswa tidak akan terlalu jauh dari waktu dimulainya tahun ajaran baru yang sudah dimulai Senin, 14 Juli 2025.

Adapun seragam yang akan dibagikan berupa kain putih merah dan pramuka untuk siswa SD, serta kain putih biru dan pramuka untuk siswa SMP.

Pemkab Gresik mengalokasikan dana sebesar Rp5,5 miliar untuk program ini dengan sumber dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.

Anggaran tersebut digunakan untuk pengadaan 21.444 stel seragam siswa SD dan 15.378 stel seragam siswa SMP.

Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten Gresik Mohammad Kurniawan Eko Yuwanto mengaku saat ini berkas administrasi belum masuk ke pihaknya.

BACA: Sekolah Rakyat Jombang Dimulai, Pembelajaran Dikontrol lewat LMS

"Untuk berkas lelang pengadaan kain seragam belum masuk. Sepertinya masih tahap pematangan oleh Pejabat Pembuat Komitmen," katanya dikonfirmasi terpisah.

Menurutnya, jangka waktu mulai masuk ke tahap lelang pengadaan biasanya memakan waktu satu sampai dengan dua bulan, tergantung metodenya.

"Jika memakai lelang cepat, tidak disarankan untuk pengadaan kain, karena bisa dapat barang atau penyedia yang kurang bagus," kata Kurniawan.

Lelang pengadaan kain seragam akan terbagi dua, yakni kain seragam putih dan merah, kemudian lelang pengadaan kain seragam putih dan biru.

Foto Teks
Suasana kunjungan Wakil Bupati Gresik bersama Kepala Dinas Pendidikan Gresik ke salah satu Sekolah Menengah Pertama di Gresik Kota. Foto/Agus Salim.