Menjelang Nataru, Polres Mojokerto Tes Urine Sopir dan Periksa Kendaraan

JATIMNET.COM, Mojokerto – Anjing pelacak Unit K9 Polres Mojokerto diterjunkan untuk melakukan pengecekan terhadap puluhan angkutan umum dan kendaraan pribadi di wilayah perbatasan yang ada di Pusat Perkulakan Sepatu Trowulan (PPST) Jalan By Pass Mojokerto-Jombang, Jumat, 24 Desember 2021.

Pengecekan kendaraan dan pengemudi dilakukan untuk antisipasi kemungkinan peredaran bahan peledak dan narkotika terutama menjelang Natal dan Tahun Baru.

Kabag Operasional Polres Mojokerto Kompol Yulie Khrisna menjelaskan pihaknya sengaja menerjunkan anggota dan satu ekor anjing pelacak (K9) Polres Mojokerto dalam proses pemeriksaan puluhan kendaraan angkutan umum maupun pribadi.

Hal ini sebagai bentuk antisipasi adanya bahan peledak hingga barang-barang terlarang seperti narkoba. Sebab, jalan nasional setempat merupakan jalur yang dilalui lintas provinsi.

BACA JUGA: Pimpin Sidak Pangan Jelang Nataru, Ning Ita Temukan Produk Mengandung Borak dan Kemasan Rusak

"Antisipasi kita terlebih jika adanya bahan peledak dan narkoba saat Natal dan tahun baru ini. Kita waspada dan pemeriksaan seperti ini bakal dilakukan selama Operasi Lilin sejak 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022," ucapnya.

Bahkan, Yulie mengatakan puluhan pengemudi yang diperiksa secara acak dipastikan kondisi kesehatannya. Selain itu, pengemudi juga dites urine di tempat untuk meminimalisir angka kecelakaan terutama sopir angkutan umum mulai dari bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), angkutan dalam kota, dan angkutan barang.

BACA JUGA: Jelang Nataru 2021, Satpol PP Mojokerto Operasi Tempat Hiburan

"Alhamdulillah dari 30 orang yang kita periksa dari mulai sopir dan kernet semuanya negatif," ucapnya.

Tak hanya itu, ia menjelaskan di Pos Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022 juga disediakan pelayanan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum jika belum mendapatkan vaksin.

"Jika nanti kedapatan ada pengendara yang belum vaksin akan kita arahkan segera melakukan vaksin di Pos Pam sebab kita kerjasama dengan Dinas Kesehatan," ujarnya.