JATIMNET.COM, Jember - Warga yang tinggal di sekitar bantaran Sungai Wringin Telu, Kabupaten Jember, Kamis 19 Desember 2019 petang di gegerkan dengan penemun mayat bayi perempuan di pinggiran sungai.

Saat ditemukan, di sekujur tubuh bayi terlihat banyak dikerubungi kepiting kecil-kecil dan ari-ari juga masih menempel di perut. Penemuan tersebut dibenarkan polisi, kini bayi diperkirakan berumur dua hingga tiga hari saat dibuang itu berada di rumah sakit.

"Kami mendapat laporan dari warga dan langsung melakukan evakuasi terhadap jenazah bayi. Setelah di periksa di Puskesmas Puger, jenazah bayi itu kini sudah berada di kamar mayat RSUD dr Soebandi, Jember untuk keperluan penyidikan," ujar Kapolsek Puger, AKP Ribut Budiyono.

Menurut dia, bayi diduga dibuang tidak jauh dari titik lokasi penemuan. Karena polisi melihat dari aliran sungai tidak terlalu deras.

BACA JUGA: Mahasiswi Temukan Bayi di Depan Rumah Bidan di Blitar  

"Aliran sungai cukup pelan, tidak deras. Karena itu ada kemungkinan titik pembuangan tidak terlalu jauh dari titik ditemukannya jenazah bayi ini," tutur Ribut. 

Sekadar diketahui, bulan Agustus 2019, juga terjadi dua kali pembuangan bayi ke tempat umum di Jember. Kasus pertama, bayi dalam kondisi masih hidup di temukan di sebuah kebun kosong yang ada di Desa Serut, Kecamatan Panti pada 24 Agustus 2019. 

Bayi tersebut di letakkan ke dalam sebuah kardus, dan diketahui warga dari tangisannya yang cukup melengking. Selang empat hari berikutnya, bayi dalam kondisi sudah tidak bernyawa ditemukan di sebuah aliran irigasi yang ada di Desa Padomasan, Kecamatan Jombang. 

Dari kasus penemuan tersebut hingga kini, belum ada informasi mengenai penangkapan terhadap pelaku yang membuang bayi.