Logo

Tabung Elpiji Meledak saat akan Dilebur, Pekerja Pabrik PT HKA Mojokerto Tewas

Reporter:,Editor:

Senin, 09 September 2024 03:00 UTC

Tabung Elpiji Meledak saat akan Dilebur, Pekerja Pabrik PT HKA Mojokerto Tewas

Mobil polisi keluar dari pintu gerbang pabrik PT Hidup Karya Abadi (HKA) di Desa Paringan, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin pagi, 9 September 2024. Foto: Hasan

JATIMNET.COM, Mojokerto – Kecelakaan kerja di perusahaan peleburan besi dan baja mengakibatkan salah satu karyawan meninggal dunia terjadi di PT Hidup Karya Abadi (HKA), Desa Paringan, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin pagi, 9 September 2024.

Informasi yang didapat, korban terkena ledakan saat mengelas tabung elpiji ukuran 3 kilogram dan pecahan besi itu mengenai kepala korban hingga terluka parah dan meninggal dunia.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota AKP Achmad Rudi Zaeny saat dikonfirmasi membenarkan kecelakaan kerja yang mengakibatkan Agus Mulyono, 43 tahun, warga Desa Mojodowo, Kecamatan Kemlagi, itu meninggal dunia. Korban bekerja sebagai buruh bagian pemotongan besi dan tabung.

BACA: Polres Mojokerto Selidiki Kecelakaan Kerja Pabrik Bata Ringan Bricon yang Menewaskan Satu Pekerja

"Benar, ada kejadian kecelakaan kerja di PT HKA," kata Rudi.

Rudi menambahkan peristiwa maut ini terjadi sekitar pukul 07.20 WIB. Saat itu korban sedang mengelas tabung elpiji bekas ukuran 3 kilogram untuk melubangi tabung melon sebelum dilebur dengan besi tua lainnya.

"Dari hasil interograsi di tempat kejadian, korban saat itu sedang bekerja di bagian pemotongan besi tua, termasuk bekas tabung elpiji," katanya.

BACA: Diduga Tungku Meledak, Satu Pekerja Pabrik Kopra di Mojokerto Tewas

Tabung melon yang meledak seketika menghantam wajah Agus dan korban tewas seketika di lokasi kecelakaan kerja. Jenazahnya telah dievakuasi ke RSUD RA Basoeni Gedeg, Kabupaten Mojokerto.

"Kemudian tiba-tiba terjadi ledakan pada tabung yang mengenai korban," katanya.

Polisi telah melakukan olah TKP dan identifikasi dipimpin Kanit Tipidum Satreskrim Polres Mojokerto Kota Ipda Sugiarto. Selanjutnya, para saksi mulai dari rekan kerja hingga juragan korban akan diperiksa.

"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab ledakan tabung tersebut, Saksi kami periksa tiga orang, teman kerja, dan juragannya," katanya.