Logo

Surabaya, 172 Ribu Orang Telah Jalani Vaksinasi

Reporter:,Editor:

Selasa, 09 March 2021 08:00 UTC

Surabaya, 172 Ribu Orang Telah Jalani Vaksinasi

VAKSINASI: Sejumlah petugas vaksinasi Covid-19 saat melakukan pendataan di Balai Kota Surabaya, Selasa 9 Maret 2021.

JATIMNET.COM, Surabaya - Totalnya 172 ribu orang yang telah menjalani vaksinasi di tahap satu dan dua. Jumlah tersebut yang menjalani vaksinasi merupakan mulai dari Kepala OPD, anggota DPRD Surabaya, lansia, nakes maupun semua pelayanan publik.

Sedangkan untuk anggota DPRD Kota Surabaya ini juga dilakukan suntik vaksin rata-rata masih di tahap pertama dan digelar di lobby lantai 2 Balai Kota Surabaya. Sedangkan untuk Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Surabaya penyuntikan vaksin tahap kedua.

"Vaksin di Balai Kota Surabaya ini ada sekitar 72 orang. Dan, sampai saat ini, sudah ada sebanyak 133.273 orang yang disuntik vaksin pada tahap kedua. Jika ditambahkan dengan vaksinasi tahap satu, totalnya sudah mencapai 172 ribu orang. Alhamdulillah sampai sejauh ini lancar dan aman," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita, Selasa 9 Maret 2021.

Ia memastikan vaksinasi di seluruh puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya juga terus dilakukan vaksinasi. Sasarannya tentu SDMK (Sumber Daya Manusia Kesehatan), lansia dan pelayan publik.

Baca Juga: Puan Maharani: Puskesmas Ujung Tombak Vaksinasi Covid-19

Sementara, Kepala Dinas Kebakaran Surabaya Dedik Irianto mengaku penyuntikan kali ini merupakan penyuntikan vaksin kedua yang dilakukannya. Ia mengaku antara penyuntikan pertama dan kedua sama-sama tidak terasa apa-apa dan ternyata sudah selesai disuntik.

"Dan Alhamdulillah setelah disuntik, saya tidak ada keluhan apa-apa, sehingga ini menunjukkan bahwa vaksin ini aman dan halal," ia menegaskan.

Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk tidak takut melakukan vaksinasi ini. Sebab, vaksin ini tidak hanya melindungi diri sendiri, tapi juga untuk melindungi keluarga, teman kantor dan warga lainnya. "Termasuk supaya kita tidak menjadi penyebar Covid-19 pada saat melakukan pemadaman," ia menuturkan.

Baca Juga: 38 Juta Orang Sasaran Vaksinasi Lansia dan Pelayan Publik, Menkes: Tuntas Juni

Anggota Komisi C DPRD Surabaya, Sukadar, yang ikut vaksin kala itu mengatakan penyuntikan vaksin kali ini merupakan yang pertama, karena di DPRD hanya ada beberapa orang yang sudah ikut vaksin di tahap satu atau gelombang satu. "Jadi, ini vaksin yang pertama, dan Alhamdulillah saya lolos cek kesehatan dan langsung disuntik vaksin," kata Sukadar seusai divaksin.

Ia juga mengakui ketika disuntik vaksin sakitnya seperti digigit semut, dan cara menyuntiknya juga halus, sehingga tidak terasa. Ia juga bersyukur karena setelah disuntik tidak ada efek yang dirasakan. "Tadi disuntik kayak digigit semut," ia menekankan.

Sukadar juga berharap warga Surabaya tidak perlu takut untuk divaksin. Bahkan, ia juga meminta warga tidak termakan isu hoax yang menyebutkan bahwa vaksin ini dapat menyebabkan pusing dan sebagainya. "Vaksin ini aman dan halal. Jangan takut divaksin," ia memungkasi.