Senin, 04 March 2024 05:00 UTC
Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis bersama Forkopimda meresmikan pos jaga dan palang pintu perlintasan kereta api di Jalan Flamboyan, Kelurahan Pilang, Kec. Kademangan, Kota Probolinggo, Senin, 4 Maret 2024. Foto: Dinas Kominfo Kota Probolinggo
JATIMNET.COM, Probolinggo – Pos jaga dan palang pintu sebidang JPL 190 secara resmi difungsikan, Senin, 4 Maret 2024. Peresmian dilakukan di Jalan Flamboyan, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan.
Penjabat Wali Kota Probolinggo Nurkholis turut hadir pada momen dimulainya pengoperasian sarana prasarana tersebut.
"Kita sudah bangun tiga pos jaga dan palang pintu. Semoga ke depan ada tambahan lagi, baik itu menggunakan anggaran sendiri dari pemkot maupun dari provinsi dan pusat," ujar Nurkholis.
Dalam kurun waktu tahun 2023 hingga awal tahun 2024, telah dibangun tiga pos jaga dan palang pintu. Dua di antaranya telah resmi beroperasi, yakni JPL 03 di Jalan S. Parman Kelurahan Jati dan yang baru saja diresmikan di Jalan Flamboyan.
BACA: Tiga Titik Perlintasan Sebidang KA di Kabupaten Probolinggo, Dipasang Palang Pintu Manual
Sedangkan satu pos jaga lainnya masih dalam tahap persiapan petugas karena masih harus mengikuti diklat terlebih dahulu.
Pemkot Probolinggo telah mengajukan anggaran pembangunan pos jaga dan palang pintu. Namun, harus melalui survei kelayakan dan rekomendasi dari pemerintah pusat.
Untuk pembangunan dua pos jaga dan palang pintu di Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih, pemkot telah mengajukan rekomendasi ke pemerintah pusat.
Rencananya, pembangunan akan dilaksanakan pada pertengahan April 2024 dan akan berlanjut hingga tahun 2025.
Nurkholis juga menekankan pentingnya perhatian terhadap keberadaan pos jaga dan palang pintu.
"Ini adalah wujud perhatian pemkot karena hampir semua perlintasan kereta api sebidang menjadi tanggung jawab kota atau kabupaten. Jangan sampai kita susah-susah membuat palang pintu, ternyata masih ada yang menerobos. Karena itu mari dipatuhi, dirawat, dan dijaga agar bisa merasakan manfaat keberadaan pos jaga dan palang pintu yang sudah terpasang," katanya.
BACA: Kepala Sekolah Dasar di Probolinggo Terserempet Kereta Api, Korban Terpental 8 Meter
Pada kesempatan itu, penutupan palang pintu saat kereta api melintas pada pukul 08.06 WIB disaksikan Sekda Kota Probolinggo Ninik Ira Wibawati, Wakapolresta Probolinggo Kompol Mokhammad Lutfi, Kasdim 0820 Probolinggo Mayor (Czi) Slamet Wahyudi, dan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Probolinggo Yusti Cinianus Radjah.
Pembangunan pos jaga dan palang pintu perlintasan kereta api sebidang disambut baik warga setempat. Ketua RT 03 RW 03 Kelurahan Pilang, Bambang Sunar, mengapresiasinya.
"Alhamdulillah, akhirnya warga sekitar bisa tenang saat pengguna jalan melintas di malam hari karena sudah ada petugas yang jaga dan palang pintunya tertutup dengan suara sirine yang keras sehingga pengendara segera berhenti," ujarnya.
Dengan demikian, operasional pos jaga dan palang pintu ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan keselamatan di perlintasan kereta api sebidang di Kota Probolinggo.