Logo

Gelar Haul Akbar KH. Muafi Zaini, Ini Pesan Gus Mamak pada Santri dan Alumni 

Reporter:,Editor:

Rabu, 03 July 2024 06:09 UTC

Gelar Haul Akbar KH. Muafi Zaini, Ini Pesan Gus Mamak pada Santri dan Alumni 

Pengasuh Pondok Pesantren Nazhatut Thullab Sampang KH Muhammad Bin Muafi Zaini atau Gus Mamak (dua dari kanan) disalami para santri dan alumni di acara haul KH. A. Muafi A Zaini Ke-19, Rabu 3 Juli 2024. Foto: Zainal Abidin

JATIMNET.COM, Sampang – Ribuan orang di Kabupaten Sampang menghadiri Haul Akbar ke-19 Pengasuh ke-9 Pondok Pesantren Nazhatut Thullab Prajjan KH. A. Muafi A. Zaini di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Rabu, 3 Juli 2024. 

Haul yang digelar sejak pukul 11.00 WIB hingga selesai itu juga dihadiri kiai-kiai dari berbagai pesantren di Madura, di antaranya KH. Mahrus Abdul Malik Jrangoan, KH. Yahya Hamiduddin Prajjan, KH Jakfar Sodiq, KH. Athoullah Bushiri, KH Mohammad Itqon Bushiri, KH. Muhlis Alawi Karongan, KH. Kholil Muhammad Proppo, Pamekasan, dan KH. Tamim Romli selaku pengasuh pondok pesantren Darul Ulum Jombang. 

Hadir juga sejumlah tamu undangan dari kalangan pejabat mulai dari Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono, dan didampingi jajaran Kepolisian Wilayah Hukum Polres Sampang. 

Selain itu, juga dihadiri beberapa tokoh masyarakat seperti H. Ahmad Hakiki Ketapang, H. Hairul Umam atau Haji Her dan mantan Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat serta Paguyuban Klebun Pantura Sampang Bersatu. 

BACA: Kiai Mamak : Acara Haul Adalah Bukti Kecintaan Santri kepada Kiai, Bukan untuk Ajang Pamer

Haul akbar tahun ini diawali dengan istigatsah bersama yang dipimpin KH. Kholil Muhammad dan dilanjutkan pembacaan surat Yasin dan tahlil.

Puncaknya digelar tausiyah atau sambutan tunggal yang disampaikan KH. Muhammad bin Muafi yang merupakan putra almarhum Kiai Muafi dan juga pengasuh ke-10 Pondok Pesantren Nazhatut Thullab. 

Dalam sambutannya, KH Muhammad bin Muafi Zaini menyampaikan bahwa haul ini diadakan para alumni Nazhatut Thullab untuk merekatkan mata rantai keturunan dan mendoakan almarhum KH. Muafi A. Zaini. 

"Haul ini menjadi salah satu bukti kecintaan santri kepada kiai atau guru," ujar pria yang akrap disapa Gus Mamak itu. 

Ia mengapresiasi kekompakan para alumni, simpatisan, dan semua pihak yang terlibat dan berperan langsung dalam menyukseskan haul tersebut. 

BACA: Ada Doa Para Kiai Untuk Kebaikan Kota Surabaya di Haul Sunan Ampel ke-544

"Laporan dari panitia, lebih dari 29 ribu orang yang hadir dan ikuti acara ini. Terus terang saya sangat terharu, saya juga masih belum yakin apakah suatu hari nanti saya akan diingat oleh anak-anak didik saya sebagaimana mereka ingat pada Abah (Kiai Muafi.red)," katanya. 

Secara khusus, Gus Mamak berpesan kepada santri dan alumni agar selalu meneladani kebaikan-kebaikan yang dilakukan almarhum KH. Muafi A. Zaini yang dilakukan selama hidupnya sebagai bentuk meneladani para guru.

"Kami harap alumni Nazhatut Thullab bisa berusaha untuk terus berkontribusi pada masyarakat sesuai bidang atau kemampuan yang dimiliki dan itu dilakukan secara berkelanjutan pada amal harian mereka sendiri," kata Gus Mamak. 

Selain pengajian, haul akbar juga diisi dengan bakti sosial seperti sunatan massal, pemeriksaan kesehatan gratis, dan pemeriksaan mata serta pembagian kacamata gratis. Baksos dilaksanakan di berbagai kecamatan di Kabupaten Sampang.