JATIMNET.COM, Probolinggo - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Probolinggo membagikan Alat Pemadam Api Ringan (Apar). Mengingat, insiden kebakaran selama setahun terakhir, dari data seksi Pemadam Kebakaran di tahun 2019 tercatat 49 kejadian.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan, dibanding tahun 2018 hanya 38 kejadian kebakaran di Kota Probolinggo. Rata-rata di tahun 2018 dan 2019 ini didominasi yang terbakar adalah lahan pekarangan ataupun lahan kosong.

Totalnya 223 unit Apar tu dibagikan ke sejumlah lembaga ataupun ormas (organisasi masyarakat) dan tempat ibadah di wilayah Kota Probolinggo.

BACA JUGA: Warung Bakso dan Kelontong di Probolinggo Terbakar

Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin mengatakan, pembagian APAR merupakan langkah preventif pemerintah kota guna mengantisipasi tingginya potensi kebakaran di Kota Probolinggo.

Apalagi setelah terjadinya kebakaran, menimpa salah satu bangunan cagar budaya Klenteng Tri Dharma, Sumbernaga Kota Probolinggo pada Jumat 17 Mei 2019 lalu. Wali Kota Hadi panggilan akrabnya itu mengimbau masyarakat, agar menjadikannya pembelajaran supaya tidak terulang kembali.

"Perlu adanya evaluasi bersama, agar peristiwa kebakaran tak lagi terjadi di Kota Probolinggo," ujar Wali Kota Hadi, usai melakukan pembagian Apar, Jumat 27 Desember 2019.

BACA JUGA: Terbakar, Jargas di Probolinggo Diduga Bocor

Dia minta semua instasi di kantor Pemerintah Daerah Kota Probolinggo supaya menyediakan Apar, sebagai antisipasi dini jika nanti terjadi kebakaran. Ke depan akan melakukan peremajaan alat pemadam kebakaran, serta mewacanakan satu unit kendaraan Damkar (Pemadam Kebakaran) di setiap kecamatan.